Kura-Kura Bintang India (Indian Star Tortoise) yang Menawan

Kura-Kura Bintang India (Indian Star Tortoise) yang Menawan
indian star tortoise (depan)

Corak dan Warna

Kura-Kura Bintang India atau Indian Star Tortoise merupakan kura-kura darat atau dalam bahasa inggris tortoise dengan corak bintang pada karapas atau cangkangnya. Hewan ini berasal dari daerah India, Sri Lanka hingga Burma. Namun setiap daerah mempunyai ciri khas yang berbeda pada coraknya.

Hewan ini termasuk hewan yang aktif pada siang hari. pada hari yang cukup panas, mereka akan beraktivitas pada pagi dan sore hari saja, sedangkan saat siang hari lebih banyak berteduh.

Habitat Asal

Habitat asli kura-kura indian star sendiri berada pada daerah kering yang rerumputan serta semak-semak. Tetapi kura-kura jenis ini juga terbiasa hidup pada daerah yang memiliki curah hujan tinggi. Berbagai habitat bisa mereka tinggali, termasuk hutan gugur lembab, hutan dataran rendah, hutan semak, padang rumput kering, dan hutan savanna.

Terkadang mereka juga hidup di daerah pertanian dekat dengan sumber air. Mereka mampu hidup di dataran dengan ketinggian mencapai 450 mdpl.

Makanan

Makanan dari Istar adalah rerumputan segar, bunga, buah dan kaktus. Mereka juga terkadang memakan serangga. Pada saat musim semi dan musim hujan, kura-kura ini memakan sayur-sayuran, buah-buahan, bunga dan berbagai macam rumput.

Sedangkan saat musim panas dan musim gugur, mereka akan memakan serangga, arthropoda tanah, cacing dan berbagai macam jenis hewan lain, terkadang mereka juga memakan bangkai. Karena pada periode tersebut banyak tumbuhan yang mati dan kering.

Istar
Istar

Ukuran

Ukuran Istar bisa mencapai 38 cm dengan berat mencapai 8 kg. Tubuh kura-kura berwarna cokelat muda, dengan sisik pada bagian kaki juga berwarna cokelat tetapi berkuku hitam. Kura-kura ini memiliki karapas berwarna hitam dengan ciri khas yang menonjol yaitu garis-garis berwarna kuning cerah yang simetris satu sama lain membentuk susunan seperti bintang.

Pada umumnya plastron kura-kura jantan dewasa berbeda, dengan bentuk lebih cekung.Ukuran tubuh jantan dan betina terlihat jelas, karapas dan tubuh kura-kura betina lebih berat. Berat tubuhnya mencapai 1-6.6 kg, dan panjang karapas mencapai 15-38 cm pada kura-kura betina dan 15-20 cm pada kura-kura jantan.

Baca juga : Kura-Kura Moncong Babi

Reproduksi

Masa kematangan seksual kura-kura betina yaitu 8-12 tahun, sedangkan kura-kura jantan 6-8 tahun. Pada musim hujan kura-kura mulai memasuki masa reproduksinya yaitu sekitar pertengahan Juli-November.Dalam satu wilayah dihuni oleh beberapa pasang kura-kura saat musim kawin tiba.

Mereka akan kawin pada saat malam hari. Setelah kopulasi, kura-kura betina akan mencari tempat yang cocok untuk meletakkan telur-telurnya dengan membasahi tanah tersebut menggunakan air kencingnya. Kura-kura memasukkan 1-10 butir telur ke dalam lubang, menutup lubang tersebut dan meratakannya menggunakan plastron.Masa inkubasi telurnya 47-180 hari.Tukik yang menetas memiliki berat 25-45 g, dan panjang karapas 35 mm.

Harga

Harga Istar ukuran baby berkisar antara Rp. 3.400.000-an. Namun, jika sedang banyak yang menjual atau para breeder banjir anakan hewan ini maka harga bisa turun. Tetetapi perlu berhati hati dalam memeliharanya dan ada treatment khusus. Tanyakanlah pada yang sudah berpengalaman memelihara hewan ini.

Terancam Punah

Kura-kura bintang India atau Indian Star, merupakan salah satu satwa dilindungi. Kura-kura jenis ini juga masuk dalam kategori Appendix I, yakni termasuk dalam satwa yang terancam punah. Namun, di Indonesia, kura-kura ini bebas diperdagangkan.

Dengan golongan satwa yang masuk dalam kategori terancam punah, kura-kura Indian Star dilarang untuk diperdagangkan.

 

Baca juga :  Jasa Pemasangan HVAC

 

You might like

Tinggalkan Balasan